China Sebut Tak Ada Patogen Baru dan Tak Biasa dari Penyakit Misterius
China akhirnya memberikan jawaban atas permintaan WHOterkait wabah pneumonia atau masalah pernapasan misterius yang menyerang anak-anak.
WHO menyebut bahwa China melaporkan tidak ada 'patogen yang tidak biasa atau baru' yang menyebabkan masalah tersebut.
Sebelumnya, China bagian utara telah mencatat peningkatan "penyakit mirip influenza" sejak pertengahan Oktober. Peningkatan yang tercatat ini jika dibandingkan dengan periode yang sama dalam tiga tahun sebelumnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
WHO mengatakan pada hari Kamis bahwa pihak berwenang China telah memberikan tanggapannya, dengan menyatakan bahwa "belum ada deteksi patogen yang tidak biasa atau baru atau presentasi klinis yang tidak biasa, termasuk di Beijing dan Liaoning."
Hal ini, kata pihak berwenang China, adalah masalah "peningkatan umum penyakit pernapasan yang disebabkan oleh berbagai patogen yang diketahui."
Beijing, yang terletak di utara negara itu, saat ini sedang mengalami cuaca dingin, dengan suhu diperkirakan turun hingga di bawah nol pada hari Jumat, kata media pemerintah.
Lihat Juga :![]() |
"Kota ini telah memasuki musim penyakit menular pernapasan yang tinggi," kata Wang Quanyi, Wakil Direktur dan Kepala Ahli Epidemiologi di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Beijing, mengatakan kepada media pemerintah, dikutip dari AFP.
"Beijing saat ini menunjukkan tren berbagai patogen hidup berdampingan."
(chs)
下一篇:Kapolri Prediksi Kekuatan KKB Papua Hanya 50 Orang
相关文章:
- Tokoh NU Bantah Pemberian Izin Tambang Ormas Keagamaan Bentuk Kompensasi Politik
- Diprotes Warga Ibu Kota, Anak Buah Mas Anies Jawab Santai Bos: Kita Tak Bisa Puaskan Semua
- 8 Orang Jadi Tersangka Korupsi Asabri, Langsung Mendekam di Balik Jeruji Besi
- 7 Rekomendasi Posisi Bercinta, Bisa Bikin Jatuh Cinta Lagi
- Warung Madura Dilarang Buka 24 Jam, Sejarah Dimulai dari Perantau Era 90an Hingga Pasca Reformasi
- Anggaran Baju Dinas DPRD Tangerang Fantastis, Ternyata Gunakan Brand Louis Vuitton
- PLN Sempat Padamkan 40 Gardu Listrik Akibat Banjir Melanda Jakarta dan Tangerang
- Akomodir Remaja SCBD, Polda Metro Jaya Bakal Fasilitasi Citayam Fashion Week?
- Istana Sebut Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Sampai Saat Ini
- Pertamina Klaim Program BBM Satu Harga Sudah Capai Ratusan Lokasi
相关推荐:
- Regulasi Kendaraan Listrik Buat Birukan Langit Jakarta
- Cemburu, Pria Habisi Nyawa Pacar di Kamar Kos di Duren Sawit
- Pemprov DKI dan Kota Bekasi Jalin Kerja Sama untuk Akses Modal UMKM
- Pemerintah Sepakat Pilkada Serempak Dipercepat September, Kepala Daerah Dilantik Desember 2024
- Resep Takoyaki yang Gurih dan Empuk, Camilan Unik Asal Jepang
- KSPI Minta Anies Baswedan Banding Atas Putusan PTUN soal UMP DKI 2022
- Polisi Sebut Motif Pembunuhan Wartawan di Kramat Jati karena Emosi Ditegur Kencing Sembarangan
- PTUN Batalkan Kenaikan UMP DKI Jakarta, Pengamat: Ingat Provinsi Hanya Kepanjangan Tangan Pusat
- Intip Rumah Baru Ganjar Pranowo di Sleman, Dikunjungi Mahfud MD saat Open House Lebaran
- Makan Nonstop 10 Jam, Influencer Mukbang China Meninggal Dunia
- TKD Prabowo
- SIG bagi Dividen Rp648 M, Gebrak Pasar Bata Ramah Lingkungan
- Nyaris 5 Ribu Personel Gabungan Amankan Rekapitulasi Nasional Pemilu 2024 di KPU
- VIDEO: Aksi Samurai Pemungut Sampah Curi Perhatian di Tokyo
- PSI Bongkar Lagi, Kali ini Kasus Rumah DP 0 Rupiah
- Versi Habib Bahar, 'Jokowi Kayak Banci' Itu Hanya Majas?
- Istana Sebut Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Sampai Saat Ini
- Anies Gak Transparan Soal Anggaran, Tito Diminta Jatuhkan Kartu Kuning, Kemendagri Kasih Alasannya..
- Daftar Kosmetik Ilegal di Marketplace yang Ditemukan BPOM
- Urusan Pohon Kota, Jakarta Tiru Surabaya