Polisi Buru 1 DPO Inisiator Pembuatan Uang Palsu di Kalideres Jakarta Barat
SuaraJakarta.id - Polisi memburu S alias Mancung yang diketahui merupakan inisiator pembuatan an penyedia alat cetak uang palsu,quickq充值入口 yang diedarkan di wilayah Cengkareng dan Kalideres, Jakarta Barat.
"Masih ada salah satu tersangka yang masih DPO saat ini. Dia yang memberikan ide dan pelaksaanannya," kata Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar dalam ungkap kasus, Rabu (25/5/2022).
Dalam kasus uang palsu ini, polisi telah meringkus dua tersangka yang merupakan pasangan suami istri berinisial MT (34) dan MH (29). Selama 6 bulan, pasutri ini telah membuat uang palsu senilai Rp 300 juta.
Syafri mengatakan, dalam modus operandi peredaran uang palsu ini, pasutri tersebut mengedarkan uang palsu itu ke pasar-pasar tradisional. Dengan harapan, tidak mudah terdeteksi. Kemudian uang kembalian dari hasil belanja itu, dihimpun oleh mereka.
Baca Juga:Pasutri Pembuat Uang Palsu di Kalideres Jakbar Dibekuk, 6 Bulan Edarkan Rp 300 Juta
"Jadi dia membelanjakan, mengharapkan kembalian. Dia belanjakan Rp 30-40 ribu, kemudian kembaliannya Rp 10 ribu, nah kembaliannya itu yang dikumpulkan," ungkapnya.
Pasutri tersebut diringkus saat berada di rumah kontrakannya di Jalan Marga Jaya, Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
Dari rumah kontrakan tersangka, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa ratusan lembar kertas bergambar uang pecahan Rp 50 ribu, puluhan lembar kertas bergambar pecahan Rp 20 ribu, ratusan lembar kertas minyak.
Kemudian 5 buah printer, 3 helai benang mirip benang pengaman dengan logo Bank Indonesia, lem kertas, serta pisau karter yang diduga digunakan untuk memotong kertas bergambar pecahan uang tersebut.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, terduga pelaku dipersangkakan dengan pasal 36 Jo 26 ayat 1 tentang Mata Uang, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 10 tahun, dan denda maksimal Rp 10 miliar.
Baca Juga:Modus Tanya Alamat, Viral Begal Rampas HP di Tambora Jakarta Barat
Kontributor : Faqih Fathurrahman
下一篇:VIDEO: Aksi Samurai Pemungut Sampah Curi Perhatian di Tokyo
相关文章:
- Resep Takoyaki yang Gurih dan Empuk, Camilan Unik Asal Jepang
- Staf Hasto Kristiyanto Ajukan Gugatan Praperadilan ke PN Jaksel
- DPR Akan Sampaikan Pandangan Soal Amnesti Baiq Nuril
- 国外平面设计留学全攻略!
- Mengenal Connecting Train by KAI, Mempermudah Perjalanan Saat Tiket Kereta Tidak Tersedia
- 平面设计留学读研可以选择哪些院校?
- Bangkitkan Ekonomi Umat, Baznas Beri Bantuan Program Zmart bagi 50 Mustahik di Bulan Ramadhan
- Elon Musk Bantah Merosotnya Penjualan Tesla Lantaran Jadi Budak Rezim
- 5 Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Darah Tinggi
- Babak Baru Kasus Pelecehan Anak Kapolres Ngada, Ini Tuntutan KPAI
相关推荐:
- Kasus Persekusi Banser, Kemungkinan Ada Tersangka Baru
- Karaoke Masterpiece di Mangga Besar Terancam Denda Rp25 Juta
- DPR Akan Sampaikan Pandangan Soal Amnesti Baiq Nuril
- FOTO: Keseruan Warga Ngabuburit di Ruang Limpah Lebak Bulus
- Versi Habib Bahar, 'Jokowi Kayak Banci' Itu Hanya Majas?
- Ekosistem Industri Tekstil Rawan PHK, Kemnaker Imbau Para Pengusaha Mitigasi Dampak Sistematis
- Catat! Prabowo Sebut THR ASN, PPPK, TNI
- Tingkatkan Daya Saing, Kemenperin Gelar CBI untuk Industri Kreatif dan Kriya
- Cara Bikin Paspor Sehari Langsung Jadi di Imigrasi
- 艺术专业申请条件及留学费用介绍
- Rekonstruksi Kematian Anak Tamara Tyasmara Bakal Digelar di TKP
- Imigrasi Amankan 8 WNA Terkait Dugaan Pembuatan Uang Palsu di Jaksel
- Dua Artis Beken Terlibat Prostitusi, Mucikari Pun Tertangkap
- Melonjak Rp20 Ribu, Emas Antam Hari Ini Ditawarkan Seharga Rp1.930.000 per Gram
- 3 Cara Menyimpan Tahu di Kulkas agar Segar dan Tahan Lama
- 7 Makanan Berserat Tinggi, Cocok buat Yang Punya Masalah Pencernaan
- Yah Saefullah Gagal Gantikan Sandi, Gerindra DKI Cari Nama Lain
- VIDEO: Bayi Lahir dengan Berat Badan 7,1 Kg, Terbesar di Chile
- Batalkan Penghargaan Colosseum, Anies Salahkan Plt Kadis, Eh Sampe Dicopot?
- Buntut Aibon Seharga Rp82 Miliar, Politikus PSI Dipanggil BK DPRD