TNI Rawan Kena Campur Tangan Politik atau Supremasi Sipil? Ini Kata Pengamat
JAKARTA,quickq最新版本苹果 DISWAY.ID- Sistem pertahanan Indonesia kembali menjadi sorotan setelah muncul anggapan bahwa militer telah 'rusak' karena campur tangan politik.
Namun, pengamat militer Khairul Fahmi menilai pandangan tersebut tidak hanya berlebihan.
BACA JUGA:Luhut Bantah Isu Prabowo Tegur Panglima Imbas Mutasi Letjen TNI Kunto Anak Try Sutrisno
BACA JUGA:TNI Tegaskan Pembatalan Mutasi Letjen Kunto Arief Tak Terkait dengan Sikap Try Sutrisno
Fahmi melihat ada dinamika hubungan antara militer dan politik dalam sistem demokrasi modern.
"Anggapan bahwa sistem militer atau pertahanan Indonesia ‘sudah rusak’ karena dicampuri urusan politik adalah pernyataan yang tidak hanya berlebihan, tetapi juga luput memahami konteks bagaimana militer bekerja dalam sistem demokrasi," ujar Khairul Fahmi saat dikonfirmasi, Selasa 6 Mei 2025.
Menurut Fahmi, TNI bukan institusi yang berada di ruang hampa, melainkan bagian dari sistem politik negara.
Oleh karena itu, kebijakan pertahanan termasuk pengangkatan jabatan dan pengerahan kekuatan, merupakan hasil dari proses politik negara, bukan bentuk intervensi politik partisan.
BACA JUGA:Letjen Kunto Arief Batal Dimutasi dari Pangkogabwilhan I, Mabes TNI Tegaskan Tak Berkaitan dengan Try Sutrisno
Ia menegaskan bahwa politik yang dimaksud dalam konteks ini adalah politik negara, yaitu kebijakan strategis yang dijalankan oleh pemerintahan sah berdasarkan konstitusi demi kepentingan nasional.
Dalam hal ini, Presiden Prabowo Subianto, sebagai kepala negara dan Panglima Tertinggi TNI, memiliki hak prerogatif untuk menentukan arah kebijakan pertahanan nasional.
"Wajar jika beliau memercayakan posisi strategis kepada prajurit yang dianggap profesional dan mampu menyelaraskan diri dengan visi pemerintah. Itu bentuk supremasi sipil, bukan intervensi politik partisan," terangnya.
Fahmi juga menekankan bahwa kritik terhadap dugaan campur tangan politik dalam militer tidak bisa dilepaskan dari sejarah panjang keterlibatan militer dalam politik Indonesia.
Ia melihat era Prabowo sebagai momen korektif untuk memperjelas batas antara profesionalisme militer dan kepentingan politik praktis.
- 1
- 2
- »
下一篇:PSI Bongkar Lagi, Kali ini Kasus Rumah DP 0 Rupiah
相关文章:
- MK Batalkan Putusan Pernikahan Dini
- Kapolri Prediksi Kekuatan KKB Papua Hanya 50 Orang
- Buni Yani Bakal Dieksekusi, Tapi Ini yang Menghambat
- VIDEO: Aksi Samurai Pemungut Sampah Curi Perhatian di Tokyo
- Ini 5 Sarapan Paling Sehat Menurut Ahli Gizi
- Usai Nyaleg, Aiman Witjaksono Jadi Pemred
- Komentar Anies soal Mundurnya Kepala Bappeda: Itu Tak Mengganggu
- Tambah Galak Nih PSI, Manuver Anies Bawa Formula E Minta Dibatalkan
- Rayakan Lebaran 2024, Prabowo Gelar Open House Terbatas di Kertanegara
- Marks and Spencer Minta Maaf Usai Dituding Bakar Bendera Palestina
相关推荐:
- Dana Kemenpora Rp2 M Sebagian 'Ditilep' Pemuda Muhammadiyah?
- Mendagri Apresiasi Kaltim sebagai Provinsi Teraktif dalam Pembinaan SPM
- 7 Makanan Pengganti Daging yang Kaya Protein, Enak dan Sehat
- SIG bagi Dividen Rp648 M, Gebrak Pasar Bata Ramah Lingkungan
- FOTO: Pohon Natal Ikonik di New York Mulai Bersinar
- KPK Bantah Pernyataan Prabowo Soal Korupsi di Indonesia
- Mengenal Kebaya Janggan, Kebaya yang Dipakai Jeng Yah Si Gadis Kretek
- Tak Bayar Pajak Rp4,4 Miliar, Perusahaan ini Dipasang Plang
- Paket Stimulus Ekonomi Kuartal II Segera Digulirkan Pemerintah Jaga Pertumbuhan Ekonomi
- KPK Bantah Pernyataan Prabowo Soal Korupsi di Indonesia
- Calon Paskibraka dari 38 Provinsi Mulai Jalani Latihan di Cibubur
- 15 Rekomendasi Hadiah untuk Hari Ibu 2023, Tak Harus Barang Mewah
- Jaksa Minta Ahmad Dhani Dipenjara 2 Tahun
- 15 Rekomendasi Hadiah untuk Hari Ibu 2023, Tak Harus Barang Mewah
- Ini Dia Upaya KPK 'Menjerat Korporasi'
- Sejak 2018 DKPP Terima Aduan 490, Sebanyak 79 Anggota KPU Dipecat
- Jokowi Singgung Sebagai Jembatan Saat Bertemu dengan Surya Paloh
- FOTO: Pohon Natal Ikonik di New York Mulai Bersinar
- Konsumsi 7 Ikan Ini Bagus untuk Meningkatkan Kecerdasan Otak Anak
- Mending Bawa Payung dari Rumah, Hari ini Jakarta Diprediksi Hujan