Mitratel Bagikan Dividen Rp2,06 Triliun, Setara 98 Persen dari Laba Bersih 2024
PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel memutuskan untuk membagikan dividen tunai dan dividen spesial dengan total nilai mencapai Rp2,06 triliun untuk tahun buku 2024. Keputusan tersebut disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan di Jakarta pada Rabu, 28 Mei 2025.
Dividen tunai yang akan dibagikan sebesar Rp1,47 triliun atau setara Rp18,095 per saham. Komisaris Independen Mitratel, Gunawan Susanto, menjelaskan bahwa jumlah tersebut mencerminkan dividen pay out ratio sebesar 70 persen dari laba bersih tahun 2024 yang tercatat sebesar Rp2,11 triliun.
Tak hanya itu, pemegang saham juga menyetujui pembagian dividen spesial senilai Rp590,18 miliar atau Rp7,2384 per saham. Dividen spesial ini merepresentasikan 28 persen dari laba bersih perusahaan. Dengan demikian, total dividen yang akan dibagikan mencapai 98 persen dari laba bersih Mitratel tahun 2024.
Baca Juga: Wujudkan Prinsip ESG, ini yang Dilakukan Mitratel
Gunawan menambahkan bahwa para pemegang saham juga menyetujui penyisihan laba sebesar Rp42,1 miliar atau 2 persen sebagai dana cadangan. “Pemegang saham yang berhak menerima dividen adalah yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada tanggal 13 Juni 2025 sampai pukul 16.15 WIB,” ujar Gunawan dalam acara RUPST.
Pembagian dividen dijadwalkan pada 2 Juli 2025, dan kedua dividen akan dibagikan sekaligus kepada pemegang saham yang berhak.
Baca Juga: Ini Kenapa MSCI Coret HRUM hingga SMRA, Namun Pilih MTEL Sampai MBMA
Dari laporan keuangan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Mitratel mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 4,8 persen dari tahun sebelumnya, naik dari Rp2,01 triliun pada 2023 menjadi Rp2,11 triliun pada 2024. Kenaikan laba ini ditopang oleh peningkatan pendapatan sebesar 7,19 persen, dari Rp8,68 triliun menjadi Rp9,31 triliun.
Sebagai perbandingan, pada tahun buku 2023 Mitratel membagikan dividen sebesar Rp1,4 triliun atau Rp17 per saham, dengan dividen pay out ratio sebesar 70 persen. Saat itu, perseroan juga menyalurkan dividen spesial sebesar 5 persen dari laba bersih atau sekitar Rp100,5 miliar, sehingga total dividen yang dibagikan mencapai 75 persen dari laba bersih.
(责任编辑:知识)
- ·30 Narapidana Berhasil Kabur Usai Bobol Ventilasi
- ·7 Tanaman Ini Dapat Mencegah Ular Masuk ke Rumah
- ·Berada di Peringkat 74, Kecakapan Bahasa Inggris Indonesia Masih Rendah
- ·Ikut Dongkrak Ekonomi, TCI Siap Pamerkan Wisata Asli Indonesia
- ·Dari 144 Perusahaan Asuransi, Baru 110 Penuhi Syarat Ekuitas 2026
- ·美国摄影留学多少钱?
- ·9,7 Juta Orang Nganggur, Apa Langkah Menaker Ida Fauziyah? Jawabannya Ada di...
- ·Jam Mandi Wajib di Bulan Ramadan: Tata Cara dan Waktu yang Dianjurkan
- ·Polisi Sita Tas LV, Go Yard dan Sandal Tory Burch Milik Si Kembar Rihana
- ·Capim KPK, Antasari Azhar Titip Pertanyaan buat Komisi III DPR
- ·OJK Akui Pasar Karbon Indonesia Kini Didominasi Domestik, Tapi Siap Go Global
- ·Sri Bintang Pamungkas Jadi Saksi Sidang Praperadilan Kivlan Zen
- ·Alamak! Didemo Mahasiswa, Semua Kelakuan Anies Diumbar
- ·Survei SMRC: 57% Responden Nilai Anies Tak Adil Jalankan PSBB
- ·5 Ide Outfit Wanita untuk Merayakan Imlek 2025
- ·Pemilik Plasma Darah Langka James Harrison Meninggal Dunia
- ·Jadi Program Unggulan Prabowo
- ·PDIP Minta Pemrov DKI Tegas Atur Masyarakat di Rumah Aja saat Libur Panjang
- ·Kenapa Jakarta Ogah Pakai Istilah New Normal?
- ·Perkenalkan 22 Cluster Fanta, TKN Yakin Dapat 22 Juta Suara Untuk Paslon Prabowo