Tarik Ulur Anies: Sempat Melarang Isolasi di Rumah Kini Berbalik, DPRD Langsung Mengkritik
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan alasan rumah tempat isolasi mandiri pasien paparan COVID-19 tanpa gejala atau gejala ringan dipasangi stiker khusus agar masyarakat dan petugas tahu kewajibannya.
"Ya kan harus diberi tanda, supaya orang yang bertugas mengerti. Lingkungan masyarakat tahu, keluarga tahu, semua tahu. Supaya semuanya memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing. Semua harus diberi tanda agar tidak salah," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Kamis.
Riza menyebut pemasangan stiker khusus bertuliskan "sedang melakukan isolasi mandiri" tersebut bertujuan selain membangun kewajiban, juga agar masyarakat menyadari tugasnya sehingga minim kesalahan.
Baca Juga: Ruang Isolasi dan Gedung Baru Sudah Tak Mampu Tampung Pasien Corona
Hal tersebut juga tertuang dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 980 Tahun 2020 bahwa masyarakat yang ingin menjalani isolasi mandiri di rumah harus memenuhi sejumlah syarat dan penilaian.
Sebelumnya, Anies justru sempat melarang pasien COVID-19 di DKI melakukan isolasi mandiri. Namun, dalam peraturan terbaru, kini masyarakat DKI yang dinyatakan positif virus Corona bisa melakukan isolasi mandiri tapi dengan berbagai syarat.
Kebijakan ini tentu saja langsung dikritik, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani menilai langkah ini justru langkah mundur yang dicetuskan oleh Pemprov DKI. Pasalnya, pasien positif Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumah masih berpotensi menularkan ke keluarganya yang lain.
"Khawatirnya bisa menyebarkan ke orang lain lagi, karena tidak mungkin akan dikontrol setiap waktu," tuturnya.
下一篇:Kronologi Helikoper Jatuh di Pecatu Bali, 5 Penumpang Dinyatakan Selamat
相关文章:
- 7 Tanaman Pengusir Kucing, Punya Aroma yang Tidak Disukai Anabul
- Dorong Transisi Energi, PLN Gaet 63 Startup di Ajang Startup Day 2025
- 景观设计热门留学院校有哪些?
- Viral Hotel di Jepang Pakai Nama Bali dan Desain Khas Pulau Dewata
- Minta Beautifikasi Jembatan Pulau Balang, Menteri PUPR: Selesai Sebelum Agustus 2024
- 奥蒂斯艺术设计学院如何?入学要求是什么?
- Wejangan Megawati ke Ganjar: Awas Lho ya Kalau Pikiranmu Kontinen, Lebih Baik Berhenti!
- ABM Investama Berinovasi, Anak Usahanya Sukses Raih Penghargaan di Asia
- Kepolisian Dirikan Pos Antemortem Kecelakaan Cikampek, Tunggu Laporan dari Keluarga Korban
- 室内设计专业留学,这三大院校值得申请!
相关推荐:
- 15 Rekomendasi Hadiah untuk Hari Ibu 2023, Tak Harus Barang Mewah
- 室内设计专业留学,这三大院校值得申请!
- Warga Ijen Sesalkan Aksi Anarkis di Kaligedang, Dukung Kemitraan PTPN yang Sejahterakan Petani
- 20 Tersangka Kasus Bank Swadesi Minta Perlindungan Hukum
- PDIP Tugaskan 7 Kader Seniornya Jalin Kerjasama Politik di Pilkada Jakarta
- ABM Investama Berinovasi, Anak Usahanya Sukses Raih Penghargaan di Asia
- RI Bakal Lelang 60 WK Migas, Prabowo: Sederhanakan Regulasi!
- Cukup Pakai Bahan Dapur, Ini 3 Cara Ampuh Mengusir Tokek dari Rumah
- Diisukan Bakal Jadi Penasihat Prabowo, Jokowi: Saya Masih Jadi Presiden Sampai 6 Bulan Lagi, lho
- Bukan Hal Tabu, Dunia Harus Lebih Ramah ke Perempuan Menstruasi
- Cegah Judi Online, BKKBN Imbau Keluarga Saling Mengingatkan Anggotanya
- Cara Ini Bisa Mengatasi Tembok Berjamur dengan Cepat
- KPK Jerat 26 Kepala Daerah, 2018 Jadi Tahun 'Horor' buat Gubernur hingga Bupati? (1)
- Saksi Akui Pernah Bertemu Nyonya Ghaby
- Selamatkan Hewan Agar Tak Masuk Jalan Tol, Waskita Karya Bangun Jembatan Satwa di IKN
- Bikin Pria Difabel Terpaksa Turun Pesawat, Maskapai Didenda Rp1,1 M
- Melindungi Anggur Muscat Asli Jepang dari Buah 'Tiruan'
- VIDEO: Aksi Samurai Pemungut Sampah Curi Perhatian di Tokyo
- Pelaku Penabrak Pengendara GrabWheels Akhirnya Ditahan
- 5 Tips Pilih Ikan Segar, Waspada Biar Tak Tertipu