Hal Ini yang Bikin KSAL Bisa Pastikan Tidak Ada Lagi Penyelundupan Narkoba Lewat Jalur Laut
JAKARTA,quickq官网安全下载 DISWAY. ID -Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI Muhammad Ali memastikan tidak ada lagi penyelundupan narkoba ke Indonesia melalui jalur laut.
Hal tersebut dikarenakan pihak TNI Angkatan Laut telah menerapkan patroli terkoordinasi (Patkor) antara negara-negara lain, terutama negara sahabat.
"Kita kerja sama dengan negara-negara lain dalam melaksanakan patroli yang terkoordinasi dengan negara-negara sahabat," ujar Laksamana TNI Muhammad Ali saat ditemui usai dari acara sertijab pejabat TNI AL di Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara, Rabu, 25 Januari 2023.
BACA JUGA:Sambil Tahan Tangis Bharada E Bacakan Pledoi: Maafkan Karena Kasus Saya Papa Kehilangan Pekerjaan
BACA JUGA:Bukan Air Keras, Polisi Sebut Pelajar di Tebet Disiram Air Campur Cabai
Sebagai informasi, menurut Laksamana Muhammad Ali, penyelundupan narkoba biasanya terjadi di selat-selat yang berjarak dekat, salah satunya Selat Malaka.
Oleh sebab itu, untuk mencegah adanya penyelundupan narkoba melalui jalur laut, TNI Angkatan Laut bekerjasama dengan negara Malaysia untuk melakukan Patkor.
"Kita ada Patkor dengan Malaysia, beda area namun kita melaksanakan patroli secara bersama," kata Laksamana Muhammad Ali.
BACA JUGA:Honda Gandeng GS Yuasa Kembangkan Baterai Lithium-ion Untuk Mobil Listrik
BACA JUGA:Putri Candrawathi Balas Tudingan Selingkuh, Pelecehan Magelang Diungkit Lagi: Fitnah Keji
Laksamana Muhammad Al juga menjelaskan, terkait dengan strategi atasi penyeludupan narkoba tersebut bahwa pihaknya telah bekerjasama dengan aparat maritim, salah satunya Badan Keamanan Laut (Bamkala).
"Jadi unsur-unsur maritim yang mempunyai kapal, kita kerja samakan karena jumlah kapal kita masih terbatas jika dibandingkan dengan luasnya lautan Indonesia,"
Oleh sebab itu, pihak TNI Angkatan Laut memilih untuk bersinergi dengan berbagai pihak.
Sedangkan untuk di wilayah yang lautnya sempit, menurut Laksamana Muhammad Ali pihaknya bisa melakukan patroli rutin.
- 1
- 2
- »
下一篇:Firli Bahuri Kembali Diperiksa Kelima Kalinya Dugaan Pemerasan pada Syahrul Yasin Limpo Senin Esok
相关文章:
- Pekerja Bergaji Rendah dan Guru Honorer Siap
- 墨尔本皇家理工大学研究生申请条件及费用
- 如何制作一份完整的插画留学作品集?
- PN Kabulkan Keberatan Grab Jadi Momentum Perbaikan Relevansi Hukum Bisnis Digital
- Jokowi Tinjau Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna
- NasDem Berpotensi Usung Anies Jadi Capres, PDIP Ingatkan Syarat Ini
- Kronologi Penembakan Bripda ID: Berawal dari Konsumsi Miras Hingga Tunjukkan Senpi
- Volume Penumpang Masih Tinggi di Stasiun Manggarai, Eskalator Sempat Mati
- Kenapa Kehujanan Bikin Sakit? Ini yang Harus Kamu Lakukan
- Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesarnya, Terus Dorong Operasional Ramah Lingkungan
相关推荐:
- Mengenal Kebaya Janggan, Kebaya yang Dipakai Jeng Yah Si Gadis Kretek
- Prakiraan Cuaca Jakarta Kamis 2 Juni: Siang Sebagian Besar Wilayah DKI Hujan
- Kasih Sayang Ayah Sepanjang Hayat, Momen Haru Anies Baswedan Jenguk Putrinya Terpapar Covid
- 数字媒体技术留学去哪个国家比较好?
- FOTO: Penasihat Kecantikan Tertua di Dunia
- Pemilik Pistol yang Tewaskan Bripda Ignatius Diungkap Densus 88
- HUMI Tambah 10 Kapal, Garap Lini Baru Pengelolaan Armada
- Bamsoet Undi Pemenang Sosialisasi 4 Pilar, Siapa yang Menang?
- Aturan Sanksi Pelanggar LHKPN Masih Lemah, KPK Usul Pelapor yang Tak Jujur Tidak Dilantik
- INTIP: Deret Teh Pembakar Lemak Perut yang Paling Tokcer
- Dua Artis Beken Terlibat Prostitusi, Mucikari Pun Tertangkap
- Ide Kreasi Resep Tempe Mendoan, Enak dan Gurih
- 7 Cara Mengecilkan Wajah Secara Alami, Efektif Bikin Tirus
- 5 Spot Pencakar Langit di Hong Kong, Tawarkan Pemandangan Menakjubkan
- Jangan Khawatir, Malam Natal Tak Ada Sweeping
- Pelaku Penabrak Pengendara GrabWheels Akhirnya Ditahan
- Tim Hukum AMIN Laporkan Bawaslu ke DKPP
- IIMS Surabaya Akan Berlangsung Akhir Bulan Mei
- Suara Ganjar Paling Buncit Versi Quick Count, Alam: Tidak Pernah Malu dan Menyesal
- 10 Kota Paling Tajir Melintir di Dunia, Miliarder Kumpul di Sini