Tegas! Megawati Minta Cakada PDIP Berani Lawan Intimidasi saat Pilkada 2024
JAKARTA,quickq官网最新版本 DISWAY.ID -Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri, meminta agar para calon kepala daerah yang diusung partainya berani melawan ketika menemukan upaya intimidasi serta pengarahan oleh aparat untuk kepentingan penguasa tertentu.
Selain itu, Megawati juga menyinggung bagaimana demokrasi pemilihan langsung di Indonesia banyak dinilai mengalami kemunduran karena temuan bahwa pemilihan langsung terjadi diiringi intimidasi atas orderan penguasa.
Hal itu disampaikannya saat menyampaikan pidatonya di sela-sela pengumuman bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan di Kantor DPP PDIP, di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, pada Rabu, 14 Agustus 2024.
BACA JUGA:Ingin Bertemu Kapolri, Megawati Kesal Dituding Lakukan Intimidasi: Masa Rakyat Gak Boleh Ketemu, Gile Dong!
Megawati menyampaikan kepada para calon kepala daerah yang baru saja diberikan rekomendasi dukungan dari PDIP, untuk berani melawan intimidasi.
"Jadi tadi yang saya kasihin (dukungan), maka kalian berani apa nggak? Ya bicara baik baik aja pak. Kalau ada yang mau mengintimidasi, ngomong 'pak kita ini juga warga loh'. Nanti mulai dari kepala desa. Betul apa tidak?," ujarnya.
Megawati menyatakan dirinya menerima banyak keluhan.
Bahwa, Indonesia kini sudah tak lagi berkarakter lantaran penguasanya terlihat mendesain jalannya Pemilu sedemikian rupa.
BACA JUGA:Megawati Bakal Umumkan 305 Bakal Calon Kepala Daerah yang Diusung PDIP
Keluhan muncul dengan salah satunya dalam upaya menjegal figur-figur tertentu untuk bisa maju bertarung.
"Jadi udah nggak berkarakter Indonesia. Mana adil makmur ya, kalau penguasanya aja nyuruh ini, musti nggak boleh nih, yang itu nggak boleh jadi tuh. Ini itu nanti yang ono nggak boleh jadi tuh," kata Mega.
Ia menyampaikan, hal itu berdasarkan bukti-bukti yang sudah terjadi sebelumnya.
Megawati mengingatkan dirinya sudah berjuang mengubah Pemilu tidak langsung menjadi langsung. Namun justru dengan Pemilu langsung, terjadi banyak masalah saat ini.
BACA JUGA:Hasto Sebut Hubungan Megawati dengan Jokowi Memang Harus Baik
- 1
- 2
- »
下一篇:Targetkan Bangun 50.000 Rumah Subsidi untuk MBR, Lippo Group Salurkan FLPP Lewat Nobu Bank
相关文章:
- Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
- 墨尔本大学景观专业排名及申请条件
- Tok! BI Pangkas BI Rate ke Level 5,5% di Mei 2025
- Sejarah Tempe, Sajian Pedesaan yang Kini Mendunia
- Konsumsi Masyarakat Meningkat Saat Ramadan, Ekonom Soroti Peran THR
- 雪城大学专业排名情况如何?
- 英国皇家艺术学院学费及生活费详情
- Terduga Dua Teroris yang Tangkap Densus 88 di NTB Jaringan JAD
- Musim Ditutup! PLN Mobile Proliga 2025 Jadi Ajang Bersinarnya Talenta Muda Tanah Air
- Diduga Mencemarkan Nama Baik, Direktur AIA Finance Dipolisikan
相关推荐:
- 3 Cara Simpan Buah Naga agar Lebih Tahan Lama, Awet hingga 6 Bulan
- 亚利桑那州立大学排名情况如何?
- 英国皇家艺术学院学费及生活费详情
- Pejabat di AS Gugat Maskapai untuk Anjing Gegara Langgar Batas Bandara
- Ramai Isu Suswono Jadi Pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Begini Respons Nasdem
- Komisaris Utama Sritex Ditangkap, Kejagung Bilang Masih Berstatus Saksi
- Asuransi Syariah Tumbuh, Tapi Inflasi Medis Jadi Batu Sandungan
- 普利茅斯大学世界排名情况,你了解多少?
- BSSN RI Bersama OIKN Bersinergi Amankan Upacara HUT RI di IKN dari Serangan Siber
- 日本留学美术专业,这三点大家需要注意!
- Makin Banyak Kosmetik Ilegal Beredar Online, BPOM Beri Peringatan Influencer
- Kiai Said Said Aqil Siradj Dukung Penguatan Pancasila Melalui Peran BPIP: Mari Kita Perjuangkan!
- Hardiknas: Bank Mandiri Perkuat Pilar Sosial ESG Lewat Inisiatif Pendidikan Inklusif
- BPOM Terlibat dalam Penanganan Keracunan MBG, Apa yang Dilakukan?
- LBH Jakarta Kritik Rencana Pramono Pasang CCTV di Permukiman: Hak Privasi Warga Terancam
- Ini Susunan Upacara Bendera Lengkap Rangkaian Acara HUT RI 17 Agustus 2024 di IKN dan Istana Merdeka
- 10 Barang Tak Lolos Mesin X
- Transjabodetabek Blok M
- Habiburokhman Pasang Badan, Jadi Penjamin Penangguhan Penahanan Mahasiswi ITB di Kasus Meme Prabowo
- Penderita Diabetes Bisa Makan Kurma? Simak Aturan Konsumsinya