您的当前位置:首页 > 休闲 > Bukan Cuma Sanksi! Pengamat Usul Insentif bagi Armada Non 正文
时间:2025-06-12 19:01:24 来源:网络整理 编辑:休闲
Warta Ekonomi, Jakarta - Penanganan kendaraan Over Dimension and Over Load(ODOL) masih menjadi tanta quickq下载电脑版
Penanganan kendaraan Over Dimension and Over Load(ODOL) masih menjadi tantangan serius dalam sektor transportasi darat di Indonesia. Meski pemerintah telah melakukan berbagai langkah seperti razia gabungan, pembangunan jembatan timbang modern, serta penerapan sanksi administratif dan pidana, efektivitas penertiban di lapangan dinilai belum optimal.
Minimnya sumber daya pengawasan dan adanya resistensi dari sebagian pelaku usaha membuat langkah pemerintah kerap terbentur kendala teknis dan sosial. Pemerhati transportasi Muhammad Akbar menegaskan bahwa penindakan terhadap kendaraan ODOL harus menjadi prioritas utama pemerintah.
"Penindakan tegas terhadap kendaraan ODOL tetap harus menjadi prioritas, guna menegakkan wibawa aturan dan memberikan efek jera bagi pelanggar. Tidak boleh ada kompromi dalam hal keselamatan lalu lintas dan perlindungan terhadap infrastruktur jalan," ujar Akbar.
Baca Juga: ODOL Bukan Cuma Bahaya, tapi Juga Tidak Adil untuk Bisnis
Di sisi lain, Akbar juga mengingatkan agar kebijakan yang diterapkan tidak hanya mengedepankan aspek hukuman. Menurutnya, pendekatan yang terlalu represif dapat menyulitkan pelaku usaha angkutan barang, khususnya yang beroperasi dengan margin keuntungan tipis.
Banyak pengusaha telah melakukan penyesuaian armada dengan biaya besar, tetapi belum menerima kompensasi dalam bentuk insentif yang nyata. Untuk mendorong kepatuhan jangka panjang, Akbar mengusulkan agar pemerintah mulai mengintegrasikan insentif fiskal dan nonfiskal dalam kebijakan transportasi.
Bentuk insentif yang disarankan antara lain adalah diskon tarif tol bagi kendaraan non-ODOL, subsidi bahan bakar bersubsidi, diskon servis kendaraan resmi, serta kemudahan pembiayaan berbunga rendah untuk penggantian armada.
Baca Juga: Alihkan Kepadatan di Jalan Raya dan Kurangi Truk ODOL, Malaysia Terapkan Angkut Kontainer dan Barang Pakai Kereta ECRL
Akbar menilai bahwa kepatuhan terhadap regulasi akan tumbuh secara organik apabila disertai dengan insentif yang rasional dan adil.
"Ketika regulasi disertai insentif yang rasional, maka akan tumbuh budaya patuh secara organik. Kepatuhan semacam ini jauh lebih kokoh dan berkelanjutan, karena lahir dari kesadaran, bukan sekadar ketakutan terhadap sanksi," kata Akbar.
Ia menambahkan, kombinasi antara penegakan hukum dan penghargaan akan membentuk ekosistem transportasi yang sehat, adil, dan berkelanjutan.
Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Dibuka Hari Ini 4 Februari 2025, Ini Jadwal Lengkap dan Syaratnya2025-06-12 18:55
FOTO: Merayakan Tren Gaya Hidup Herbal di Indonesia2025-06-12 18:52
Diduga Ada Penggelembungan Suara, Warga Minta KPU Jaksel Transparan Suara2025-06-12 18:22
Gibran Sebut Jokowi Hanya Berikan Masukan, Penentu Susunan Kabinet Ada di Prabowo2025-06-12 18:08
Rachel Vennya Jadi Tersangka, Begini Langkah Selanjutnya2025-06-12 17:56
Korlantas Bakal Kerahkan Tim Patroli Panduan Saat Mudik untuk Awasi Kecepatan Pemudik di Tol2025-06-12 17:15
Pelatih Timnas China Bicara Indonesia Banyak Pemain Naturalisasi dan Pertandingan Sulit2025-06-12 17:07
Korlantas Bakal Kerahkan Tim Patroli Panduan Saat Mudik untuk Awasi Kecepatan Pemudik di Tol2025-06-12 16:33
Gerindra Bela Bapak Penjual Es Teh yang Diejek Gus Miftah, Bakal Diberi Bantuan Modal Usaha!2025-06-12 16:26
Pria Wajib Tahu, 6 Hal Sederhana yang Wanita Inginkan di Ranjang2025-06-12 16:21
Bawaslu Temukan Politik Uang di Sulsel, Begini Modusnya2025-06-12 18:59
Hari Yoga Internasional, Pahami Manfaatnya untuk Fisik dan Mental2025-06-12 18:54
Akuisisi LandLogic, WGSH Targetkan Pendapatan Rp100 milyar2025-06-12 18:47
Tak Cuma pada Anak, Fatherless Juga Berdampak pada Istri2025-06-12 18:28
Kawal Agenda Nasional, Apel Kasatwil Polri Digelar di Akpol Semarang2025-06-12 18:15
Butuh Duit Rp571 Triliun, Anies Mau Cari Darimana?2025-06-12 18:04
Pria Wajib Tahu, 6 Hal Sederhana yang Wanita Inginkan di Ranjang2025-06-12 17:48
Tegas! Polisi Bakal Tindak Sopir Bus Gunakan Klakson Telolet2025-06-12 17:48
Elon Musk Mengonfirmasi Robotaxi Diluncurkan 22 Juni 20252025-06-12 17:12
WHO Rilis Peringatan Global soal Obat Diabetes Palsu2025-06-12 16:28